UPTD Puskesmas Abiansemal I kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan melalui kegiatan peningkatan kompetensi SDM yang dilaksanakan selama dua hari, Rabu–Kamis, 3–4 Desember 2025. Bertempat di Ruang Pertemuan UPTD Puskesmas Abiansemal I, workshop ini secara resmi dibuka oleh Kepala UPTD, dr. I Made Ratnadewi, dengan menghadirkan Santy Sastra (Putu Suprapti Santy Sastra, SH, CHt., CI) sebagai narasumber utama. Dikenal sebagai mindset motivator, trainer, sekaligus pendiri dan pemilik Santy Sastra Public Speaking, kehadiran beliau memberi warna baru dalam peningkatan kapasitas tenaga kesehatan.
Pada hari pertama, Santy Sastra membawakan materi bertema “Strategi Komunikasi Efektif dalam Pelayanan”. Materi ini menekankan bahwa komunikasi dalam dunia kesehatan bukan sekadar menyampaikan informasi, melainkan menghadirkan rasa aman, empati, serta kepercayaan kepada pasien. Peserta diajak memahami bahwa pelayanan yang humanis dimulai dari kemampuan memilih kata yang tepat, memahami bahasa tubuh, hingga menumbuhkan mindset positif saat berhadapan dengan berbagai karakter pasien.
Selama pemaparan materi, suasana workshop berjalan interaktif dan penuh energi. Santy Sastra menampilkan gaya penyampaian yang hangat dan inspiratif, sehingga peserta dengan mudah memahami prinsip-prinsip komunikasi profesional yang dapat langsung diterapkan dalam pelayanan sehari-hari. Berbagai contoh kasus disuguhkan untuk memperkuat pemahaman, sehingga peserta mampu melihat bagaimana komunikasi efektif berpengaruh besar terhadap kenyamanan pasien.
Dalam sesi hari pertama, peserta menyadari bahwa pendekatan empatik dan komunikasi yang terstruktur merupakan pondasi dari pelayanan berkualitas. Harapannya, wawasan ini dapat diterapkan secara berkelanjutan untuk meningkatkan mutu pelayanan di lingkungan Puskesmas Abiansemal I. Kegiatan juga diisi dengan ice breaking yang menyenangkan untuk mencairkan suasana, sekaligus memberikan ruang belajar yang lebih hidup dan tidak monoton.
Memasuki hari kedua, workshop berfokus pada topik “Seni Menangani Komplain”. Santy Sastra menegaskan bahwa setiap keluhan bukanlah hambatan, tetapi peluang besar untuk memperbaiki kualitas pelayanan. Melalui studi kasus dan latihan interaktif, peserta diajak mengolah keluhan menjadi momentum untuk membangun kepercayaan publik serta meningkatkan standar pelayanan.
Para peserta belajar bahwa menangani komplain membutuhkan keseimbangan antara empati, ketenangan, dan kemampuan merespon secara tepat. Pendekatan komunikasi efektif disebut sebagai kunci untuk memastikan setiap keluhan dapat diselesaikan dengan baik, sehingga pelayanan kesehatan menjadi lebih responsif, humanis, dan berorientasi solusi. “Satu komplain yang ditangani dengan tepat dapat melahirkan satu kepercayaan baru,” demikian pesan Santy Sastra yang sangat diapresiasi peserta.
Selain membawakan materi, Santy Sastra juga memperkenalkan buku terbarunya berjudul “The Power of Mind: Inspirasi Tanpa Batas”. Buku ini menjadi sumber inspirasi bagi peserta dalam membangun mindset positif, meningkatkan kualitas diri, serta memperkuat profesionalisme dalam dunia pelayanan publik, khususnya kesehatan.
Sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya, pihak panitia memberikan apresiasi kepada Santy Sastra. Penghargaan ini menjadi simbol terima kasih atas dedikasi beliau dalam memberikan ilmu, motivasi, dan energi positif selama dua hari kegiatan berlangsung. Momen tersebut disambut dengan penuh sukacita oleh seluruh peserta.
Workshop dua hari ini ditutup dengan sesi foto bersama yang penuh senyuman dan kehangatan. Potret kebersamaan tersebut menjadi penanda keberhasilan kegiatan sekaligus semangat baru bagi para tenaga kesehatan untuk terus meningkatkan kompetensi dan menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, UPTD Puskesmas Abiansemal I berhasil memperkuat kapasitas SDM-nya, sementara Santy Sastra kembali membuktikan kontribusinya dalam membangun komunikasi yang efektif, profesional, dan humanis dalam pelayanan kesehatan. Dengan ilmu, pengalaman, dan energi positif yang dibagikan, workshop ini menjadi langkah maju menuju mutu pelayanan yang semakin unggul.







