Rubrik Power of Mind Radar Bali : Lepaskan Emosi Negatif Dengan Hipnoterapi
Edisi Minggu, 30 Agustus 2020
Emosi merupakan hal alamiah yang sering dirasakan oleh setiap manusia. Secara umum emosi dibagi menjadi dua, yaitu emosi positif dan emosi negatif. Emosi positif akan memberikan dampak yang baik bagi diri sendiri bahkan orang lain. Contoh dari emosi positif adalah gembira, bersyukur, kagum, cinta, dan masih banyak lagi.
Emosi negatif sering kali merugikan orang lain bahkan diri sendiri. Contoh dari emosi negatif adalah marah, benci, dendam, kecewa, dan lain sebagainya. Emosi negatif yang tidak dikelola dan dikendalikan dapat berdampak buruk bagi diri sendiri dan bisa mempengaruhi hidup bahakan merusaknya.
Emosi negatif adalah perasaan yang tidak menyenangkan dan jika diekspresikan terkadang bisa bersifat tidak baik dan cenderung membahayakan diri. Emosi negatif bisa muncul kapan saja dan di mana saja, tergantung situasi yang dialami masing-masing orang.
Orang yang memiliki kesehatan emosional yang baik cenderung menyadari pikiran, perasaan, dan perilaku mereka. Kondisi emosi yang baik juga membuat kita lebih memahami bagaimana cara mengatasi stres. Cenderung merasa nyaman dengan diri sendiri dan memiliki hubungan sehat dengan orang lain saat emosi kita dalam kondisi normal. Kesehatan emosi yang terganggu juga bisa berdampak pada kondisi fisik kita.
Dan kita semua tahu bahwa 85 persen sakit fisik itu akar masalahnya adalah dari pikiran ,maka cobalah untuk melepaskan emosi negative dengan mengamati hati nurani, dalam situasi stres, suara di kepala akan terasa lebih keras dan kencang. Perhatikan seolah-olah ego benar-benar tepisah dari kita. Dengan melihatnya, kita akan memutuskan hubungan dari itu, pada akhirnya gambaran negatif pun akan ikut berhenti.
Setelah gambaran itu dihentikan, kita akan menyadari, meski tidak ada suara, gambar, atau gerakan yang bermain di pikiran, kita masih merasakan ada emosi negatif.
Sekarang, saatnya untuk mengamati emosi kita. Amati saja, namun jangan pernah sekalipun menghakimi. Tutup mata dan luangkan waktu untuk melihat emosi negatif dari sudut pandang orang ketiga.
Kita mungkin akan merasakan ketegangan yang muncul dari dalam diri. Namun, perhatikanlah bagaimana semua ketegangan itu berusaha menarik kita kembali ke siklus pikiran negatif. Lihatlah semua itu, dan kita akan menyadari bahwa hal negatif tidak benar-benar menjadi bagian dari diri kita.
Ketika kita mengamati ego, kita menyadari, meskipun pikiran kita tenang, perasaan negatif masih ada. Pada saat itu, beralihlah untuk mengamati emosi kita. Jika kita mengamati emosi kita dan mulai melihat ada gambaran negatif di kepala kita lagi, maka beralihlah lagi.
Dengan mengalihkan fokus kepada dua hal yang berbeda, kita belajar memegang kendali dan menangkal perasaan negatif sampai kita benenar merasa damai. Semakin kita berlatih, bukan hanya menyingkirkan perasaan negatif di masa sekarang, tetapi juga membiasakan kita untuk mengatur serta melepaskan emosi di masa depan, sehingga kita bisa menjalani kehidupan yang bebas stres dan damai. Kuncinya, adalah mengamati tanpa menilai.
Namun jika anda tidak melakukan sendiri untuk melepas emosi negatif maka kunjungi Hipnoterapis yang anda percayai karena dengan Hipnoterapi maka dengan cepat emosi negatif bias dilepaskan.
