Organisasi kepemudaan Kabupaten Badung kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi muda yang unggul dengan menyelenggarakan Pelatihan Public Speaking & Komunikasi Efektif. Acara ini dilaksanakan pada Selasa, 23 September 2025 bertempat di Gedung Pramuka Kwarcab Badung, diikuti oleh para anggota organisasi kepemudaan se-Kabupaten Badung.
Pelatihan ini menghadirkan Putu Suprapti Santy Sastra, SH, CHt., CI, seorang mindset motivator, trainer, serta pendiri dan pemilik Santy Sastra Public Speaking, sebagai narasumber utama. Dengan pengalaman panjangnya di dunia pelatihan dan pengembangan diri, Santy Sastra menyampaikan materi seputar Public Speaking & Komunikasi Efektif yang menjadi bekal penting bagi para pemuda dalam menghadapi tantangan masa depan.
Dalam paparannya, Santy Sastra menekankan bahwa kemampuan berbicara di depan umum bukan hanya tentang menyampaikan kata-kata, tetapi juga bagaimana membangun koneksi, memengaruhi audiens, serta menghadirkan kepercayaan diri. Menurutnya, pemuda adalah agen perubahan, dan public speaking menjadi kunci agar mereka mampu menyuarakan gagasan dengan percaya diri.
Suasana pelatihan semakin hidup dengan berbagai ice breaking menarik yang dipandu langsung oleh Santy Sastra. Aktivitas ini tidak hanya membuat peserta lebih rileks, tetapi juga membantu mereka membangun keakraban dan keberanian dalam menyampaikan pendapat di depan orang banyak.
Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Mereka aktif berdiskusi, bertanya, hingga mencoba langsung praktik komunikasi efektif yang diarahkan oleh Santy Sastra. Hal ini menjadikan pelatihan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga penuh praktik nyata yang membekali para pemuda dengan pengalaman langsung.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi organisasi kepemudaan Kabupaten Badung dalam melahirkan kader-kader muda yang memiliki keterampilan komunikasi mumpuni. Dengan kemampuan tersebut, para pemuda diharapkan mampu memimpin, memberi inspirasi, serta membawa perubahan positif di lingkungan masing-masing.
Menjelang akhir acara, pihak panitia memberikan souvenir penghargaan kepada Santy Sastra sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam membagikan ilmu dan motivasi kepada para peserta. Momen ini menjadi simbol penghargaan sekaligus pengingat bahwa ilmu yang dibagikan akan terus memberi manfaat.
Sebagai penutup, seluruh peserta bersama Santy Sastra dan panitia berfoto bersama untuk mengabadikan kebersamaan yang penuh makna. Kegiatan ini tidak hanya meninggalkan kesan mendalam, tetapi juga menjadi awal dari perjalanan baru para pemuda dalam meningkatkan kemampuan komunikasi mereka.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan semakin banyak pemuda Badung yang mampu berdiri di depan publik dengan penuh keyakinan, menyuarakan ide-ide cemerlang, serta menjadi teladan dalam membangun masa depan bangsa.
